"Dia [Yusril] kan ketua umum PBB, ya saya kira pengaruh Ketum kan besar sekali," ujar calon wakil presiden nomor urut 01 Ma'ruf Amin, di Jakarta, Rabu (7/11).
Ia mengakui selama ini dukungan PBB lebih mengarah ke pasangan nomor urut 02 Prabowo-Sandi.
Namun, Ketua Umum MUI itu yakin akan ada perubahan arah dukungan dari PBB."Ya kita lihat saja nanti, yang penting Yusril sudah ikut ke sini," tutur dia.
Sebelumnya, Yusril resmi ditunjuk sebagai kuasa hukum Jokowi-Ma'ruf. Hal itu dikonfirmasi Juru Bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Amin, Arya Sinulingga.
Yusril juga mengonfirmasi kabar tersebut. Ia menyatakan siap membela Jokowi-Ma'ruf dari segi hukum selama Pilpres 2019."Jika ada hak Pak Jokowi dan Pak Ma'ruf yang dilanggar, beliau dihujat, dicaci dan difitnah misalnya, tentu saya akan melakukan pembelaan dan menunjukkan fakta yang sesungguhnya atau sebaliknya, agar segala sesuatunya dapat diletakkan pada proporsi yang sebenarnya," kata Yusril saat dihubungi wartawan lewat pesan singkat, Senin (5/11).
Sebelumnya Sekjen PBB Afriansyah Ferry Noor menyatakan dukungan PBB di Pilpres baru akan diputuskan pada Desember mendatang. PBB akan menggelar rapat kerja nasional pada awal Desember terkait dukungan di Pilpres.
Soal Yusril jadi pengacara Jokowi-Ma'ruf menurut Afriansyah, hal itu bersifat pribadi tanpa membawa-bawa PBB di dalamnya.
(dhf/arh)
https://www.cnnindonesia.com/nasional/20181107093520-32-344595/yusril-kuasa-hukum-jokowi-maruf-optimistis-pbb-merapathttps://desimpul.blogspot.com/2018/11/yusril-kuasa-hukum-jokowi-ma-optimistis.html
No comments:
Post a Comment