Melalui pernyataan, militer Israel melaporkan personelnya terpaksa melontarkan tembakan "kepada dua penyerang (yang) melemparkan sebuah alat peledak."
Petugas medis menyebut insiden itu terjadi di Kota Jenin. Tidak ada pihak militer yang dilaporkan menjadi korban dalam persitiwa itu.
Pihak rumah sakit menyebut salah seorang waga Palestina berusia 19 tahun meninggal akibat luka yang dideritanya meski telah mendapat perawatan.
Sementara itu, seorang warga Palestina lainnya yang terluka dan selamat dikabarkan dalam keadaan stabil setelah tertembak di bagian bawah punggung.
Sedikitnya 230 warga Palestina tewas di tangan militer Israel sejak demonstrasi besar-besaran rutin pada 30 Maret lalu.
Tepi Barat merupakan salah satu wilayah Palestina yang hingga kini diduduki secara ilegal oleh Israel. Kekerasan di wilayah itu terus meningkat terutama setelah negosiasi damai antara Palestina-Israel selama ini gagal.
Ketegangan di perbatasan Israel-Palestina juga meningkat terutama setelah Amerika Serikat mengakui Yerusalem sebagai Ibu Kota Israel pada Desember 2017 lalu. (rds/has)
https://www.cnnindonesia.com/internasional/20190206162637-120-366864/diduga-bawa-bom-warga-palestina-ditembak-mati-tentara-israelhttps://desimpul.blogspot.com/2019/02/diduga-bawa-bom-warga-palestina.html
No comments:
Post a Comment