Pages

Saturday, January 5, 2019

Indonesia Resmi Jadi Anggota Tidak Tetap DK PBB Bersama Jerman dan 3 Negara Lainnya - Tribun Wow

TRIBUNWOW.COM - Republik Indonesia resmi menjadi anggota tidak tetap Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) bersama Jerman, Belgia, Republik Dominika, dan Afrika Selatan.

Hal tersebut disampaikan oleh program berita KOMPAS PETANG yang diunggah di channel YouTube KOMPASTV, Jumat (4/1/2019).

Dalam program berita tersebut, disebutkan bahwa kelima perwakilan negara anggota tidak tetap DK PBB mengikuti upacara khusus di markas PBB, New York, Amerika Serikat.

Joko Widodo dan Jusuf Kalla Hadir sebagai Saksi di Akad Nikah Putri Menteri M Nasir

Indonesia datang diwakili oleh Duta Besar Indonesia untuk PBB, Dian Triansyah Djani.

Indonesia, Jerman, Belgia, Republik Dominika dan Afrika Selatan akan bergabung selama 2 tahun ke depan hingga akhir tahun 2020.

Diberitakan oleh laman resmi Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia (Kemlu RI), Kemlu.go.id, Kamis (3/1/2019), wakil tetap RI pada Perserikatan Bangsa-Bangsa di New York, Duta Besar Dian Triansyah Djani, telah memasangkan bendera Indonesia di markas Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) New York, pada tanggal 2 Januari 2019.

Hal tersebut menandai dimulainya secara resmi masa keanggotaan Indonesia sebagai anggota tidak tetap DK PBB periode 1 Januari 2019 - 31 Desember 2020.

Keanggotaan Indonesia di DK PBB ini merupakan keanggotaan yang keempat kalinya, setelah sebelumnya pernah menjadi anggota tidak tetap DK PBB periode 1973-1974, 1995-1996, dan 2007-2008.

Pada saat dilakukan pemilihan anggota DK PBB oleh seluruh negara anggota PBB bulan Juni 2018 lalu, Indonesia memperoleh dukungan 144 suara dari 193 negara anggota PBB.

Joko Widodo dan Jusuf Kalla Hadir sebagai Saksi di Akad Nikah Putri Menteri M Nasir

"Besarnya dukungan tersebut merupakan bentuk kepercayaan masyarakat internasional terhadap rekam jejak diplomasi dan politik luar negeri Indonesia yang bebas aktif dan berperan penting dalam menjaga perdamaian dunia," ungkap Dubes Djani.

Sebagai anggota DK PBB, Indonesia bersama 14 negara lainnya (AS, Inggris, Perancis, Rusia, RRT, Kuwait, Afrika Selatan, Pantai Gading, Equatorial Guinea, Jerman, Belgia, Polandia, Peru, dan Republik Dominika) akan menjadi bagian dari proses perumusan kebijakan untuk menjaga perdamaian dan keamanan internasional sesuai mandatnya di dalam Piagam PBB.

Sejak 1 Januari 2019, Duta Besar Dian Triansyah Djani juga telah diberikan tanggung jawab sebagai Ketua Komite Resolusi DK PBB 1540 mengenai senjata pemusnah massal, Komite Sanksi terkait dengan terorisme seperti Komite Sanksi Resolusi DK PBB 1267, di samping itu akan mengetuai Komite Sanksi Resolusi DK PBB 1988.

Indonesia juga akan menjadi Wakil Ketua Komite Sanksi untuk Sudan Selatan dan Komite Sanksi mengenai Irak.

Di antara ke-15 anggota DK PBB selama kurun waktu 2019 – 2020, Indonesia merupakan negara penyumbang pasukan terbesar untuk Misi Keamanan PBB.

Let's block ads! (Why?)

http://wow.tribunnews.com/2019/01/05/indonesia-resmi-jadi-anggota-tidak-tetap-dk-pbb-bersama-jerman-dan-3-negara-lainnyahttps://desimpul.blogspot.com/2019/01/indonesia-resmi-jadi-anggota-tidak_5.html

No comments:

Post a Comment