TUMPUKAN sampah menggunung berserakan di Pasar Gardu Asem, Jalan Gardu Asem, Kemayoran, Jakarta Pusat, pada Minggu (7/10/2018).
Meski di tempat pembuangan sementara (TPS) itu terlihat kontainer penampungan sampah, namun para pedagang meletakkan sampah-sampah tersebut di sisi pinggir kontainer. Terlihat pula bahwa volume kontainer tak mencukupi untuk meletakkan sampah-sampah tersebut.
Kondisi tersebur semakin membuat Pasar Gardu Asem menjadi kumuh. Bau busuk menyengat tercium dari radius kurang lebih 10 meter.
Seorang pedagang, Sardi (45) mengatakan bahwa sampah-sampah tersebut sedianya diangkut pada malam hari. Namun entah mengapa tumpukan sampah itu tak diangkut sejak beberapa hari lalu.
"Biasanya sih setiap hari itu diangkat. Enggak tahu kenapa kok gk diangkut sampe banyak begitu," ucap Sardi di lokasi.
Sementara itu, seorang masyarakat bernama Hanif (59) mengharapkan agar petugas kebersihan segera mengangkut sampah-sampah tersebut agat lingkungan pasar tak terlihat kumuh.
"Pasar kan tempat bahan-bahan makanan ya. Kalau pasarnya kotor dan bau, khawatirnya jadi enggak higienis makanannya," keluh Hanif.
http://wartakota.tribunnews.com/2018/10/07/sampah-menggunung-berserakan-di-pasar-gardu-asem-kemayoranhttps://desimpul.blogspot.com/2018/10/sampah-menggunung-berserakan-di-pasar.html
No comments:
Post a Comment