Pages

Saturday, September 8, 2018

AP I Layani Kepulangan 35 Ribu Jemaah Haji

Sebelumnya, PT Angkasa Pura I (Persero) mengumpulkan para pengusaha dan membuka peluang kerja sama di berbagai bandara.

Ini seiring akan beroperasinya beberapa bandara lain yang ditargetkan selesai 2019 dan 2020. Direktur Pemasaran dan Pelayanan PT Angkasa Pura I, Devy Suradji mengatakan, ada tiga proyek pengembangan bandara yang sedang dilakukan oleh Angkasa Pura I.

Proyek itu bagian dari proyek strategis nasional (PSN), yaitu Bandara Ahmad Yani Semarang, Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin, dan Bandara Internasional Yogyakarta di Kulonprogo. Bahkan, Bandara Ahmad Yani sudah mulai beroperasi sejak Juni 2018 lalu meskipun pembangunannya belum tuntas seratus persen. 

"Selain itu, Angkasa Pura I juga melakukan pengembangan bandara lainnya, seperti Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali, T3 Bandara Juanda Surabaya, Bandara Sultan Hasanuddin Makassar, Bandara Lombok Praya, Bandara Sam Ratulangi Manado, dan Bandara El Tari Kupang," kata Devy kepada wartawan, Kamis 6 September 2018.

Pengembangan sembilan bandara tersebut merupakan solusi untuk mengatasi lack of capacity yang terjadi di bandara-bandara tersebut. Kapasitas bandara tidak dapat mengimbangi pertumbuhan trafik penumpang yang meningkat signifikan setiap tahunnya. 

Misalnya di Bandara Ahmad Yani Semarang, yang hanya memiliki kapasitas 800 ribu penumpang per tahun, namun pada 2017 lalu dipaksa melayani 4,4 juta penumpang.

Dengan beroperasinya terminal baru, Bandara Ahmad Yani Semarang kini dapat melayani 6,9 juta penumpang per tahun atau hampir sembilan kali lipat. 

Pada 2017, 13 bandara Angkasa Pura I melayani hampir 90 juta penumpang, tumbuh 6 persen dibanding tahun sebelumnya.

Berdasarkan survei Customer Satisfaction Index (CSI) yang dilakukan oleh Indonesia National Air Carriers Association (INACA), 40 persen penumpang tersebut melakukan perjalanan lebih dari 5 kali dalam setahun. Lalu 64 persen penumpang melakukan aktivitas berbelanja di bandara. 

Potensi pertumbuhan trafik penumpang yang relatif tinggi dari tahun ke tahun serta massifnya pengembangan bandara-bandara tersebut merupakan peluang yang bagus bagi para pelaku bisnis ritel untuk menjadi mitra usaha di bandara. 

"Untuk itu kami mengundang para pebisnis dan pemilik merek untuk bergabung sebagai mitra usaha di bandara-bandara Angkasa Pura I, bersama-sama tumbuh bersama Angkasa Pura I, memberikan pelayanan dan pengalaman unik di bandara kepada para pengguna jasa,” ujar Devy. 

Devy menuturkan, keberadaan mitra usaha di bandara secara otomatis akan meningkatkan kinerja bisnis bandara. Para mitra usaha ini juga berperan dalam menambah kenyamanan di bandara. 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Presiden Jokowi berpesan agar masyarakat bisa menjaga fasilitas-fasilitas umum bandara.

Let's block ads! (Why?)

https://www.liputan6.com/bisnis/read/3639645/ap-i-layani-kepulangan-35-ribu-jemaah-hajihttps://desimpul.blogspot.com/2018/09/ap-i-layani-kepulangan-35-ribu-jemaah.html

No comments:

Post a Comment