Pages

Tuesday, January 8, 2019

Vigit Waluyo Diskorsing Seumur Hidup, Ini Perjalanan Kariernya - Tempo.co

TEMPO.CO, Jakarta - Komite Disiplin Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (Komdis PSSI) menyatakan sudah mengeluarkan hukuman kepada Vigit Waluyo. Ketua Komdis PSSI, Asep Edwin, mengatakan dari hasil persidangan ditemukan bukti kuat untuk menghukum sosok yang disebut-sebut sebagai aktor pengatur pertandingan itu.

"Mungkin ini yang ditunggu. VW di-banned (dilarang beraktivitas dalam sepak bola Indonesia) seumur hidup," ucap Asep di Jakarta, Selasa, 8 Januari 2019.

Ketua Komdis PSSI menjelaskan, kendati Vigit secara struktural tidak masuk dalam kepengurusan klub, namun dari bukti yang didapat ia kerap terlibat dalam pertandingan tertentu. Dari bukti yang dipegang Komdis, ucapnya, Vigit pernah terlihat berada di lorong pemain. "Dia ada di area-area yang sebetulnya tidak bisa dimasuki setiap orang," kata Asep.

Nama Vigit Waluyo muncul ke permukaan dalam program Mata Najwa yang membahas tentang isu pengaturan skor. Mantan runner pengaturan skor Bambang Suryo menyebut dia ikut terlibat dalam pengaturan skor di Liga Indonesia. Belum lama ini Vigit menyerahkan diri ke Kejaksaan Negeri Sidoarjo, Jawa Timur, atas kasus dugaan korupsi PDAM Sidoarjo.

Lebih lanjut, Asep mengatakan, Komdis belum bisa membuktikan apakah Vigit bermain seorang diri dalam setiap pertandingan yang diatur. "Nanti akan kami tindak lanjuti," ucapnya.

Vigit Waluyo sudah lama bergiat di  sepak bola Indonesia. Ia tercatat sebagai pemilik klub PS Mojokerto Putra (PSMP) yang dilarang berkompetisi di Liga 2 Indonesia 2019. Tapi, tim ini masih berkiprah pada babak 32 besar Piala Indonesia 2018-2019.

Vigit Waluyo adalah putra dari salah satu tokoh sepak bola bola Indonesia, yaitu HM Mislan. Tokoh ini mendirikan klub Gelora Dewata Bali pada era kompetisi sepak bola semiprofesional pertama di Indonesia, yaitu Liga Sepak Bola Utama atau tersohor dengan sebutan Galatama pada periode 1980-an.

Vigit Waluyo pernah menjadi manajer PSIR Rembang, Persikubar Kutai Barat, Persewangi Banyuwangi, dan Deltras Sidoarjo. Ia juga mantan Ketua Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Jawa Timur.

Putri dari Vigit Waluyo, yakni Ayu Sartika Virianti, menjadi manajer Deltras Sidoarjo pada 2009. Ayu Sartika Virianti adalah istri dari Danilo Fernando, mantan pemain asal Brasil yang lama berkiprah di Liga Indonesia dan sampai musim lalu aktif di tim PSS Sleman.

ADITYA BUDIMAN | PRASETYO

Let's block ads! (Why?)

https://bola.tempo.co/read/1163028/vigit-waluyo-diskorsing-seumur-hidup-ini-perjalanan-kariernyahttps://desimpul.blogspot.com/2019/01/vigit-waluyo-diskorsing-seumur-hidup.html

No comments:

Post a Comment